AUDIT-Audit internal adalah fungsi yang sangat penting dalam organisasi, bertanggung jawab untuk memberikan jaminan yang independen dan objektif, serta layanan konsultasi untuk membantu meningkatkan operasi organisasi dan memperkuat tata kelola, manajemen risiko, dan proses kontrol. Namun, peran auditor internal semakin kompleks dan menuntut, karena mereka sekarang diharapkan memainkan peran yang lebih strategis dan menambah nilai dalam organisasi mereka.
Meningkatnya skandal keuangan dan penekanan pada tata kelola perusahaan telah menjadikan auditor internal sangat penting dalam memberikan jaminan dan meminimalkan asimetri informasi antara pemegang saham dan manajemen. Auditor internal sekarang dihadapkan dengan berbagai tanggung jawab yang lebih luas, termasuk memperkirakan, sistem informasi manajemen, dan akuntansi sosial dampak lingkungan, di samping audit keuangan tradisional (Dzikrullah et al., 2020).
Baca juga:
Audit Publik: Pemeriksaan Entitas Publik
|
Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh profesional audit internal saat ini adalah kebutuhan untuk beradaptasi dengan pendekatan yang lebih proaktif dan bernilai tambah. Auditor internal sekarang diharapkan bekerja sama dengan manajemen, memberikan wawasan dan rekomendasi yang dapat membantu organisasi mencapai tujuannya. Pergeseran dari pendekatan audit tradisional ke peran konsultatif yang lebih strategis ini memerlukan auditor internal untuk memperluas keterampilan mereka dan mengadopsi pendekatan yang lebih konsultatif (Bou-Raad, 2000).
Tantangan lain adalah kebutuhan untuk memastikan keandalan dan efektivitas fungsi audit internal, terutama di negara-negara berkembang . Masalah seperti dukungan manajemen yang dipertanyakan, kekhawatiran tentang independensi, dan kekurangan sumber daya yang terampil dapat menghambat kemampuan auditor internal untuk memenuhi tanggung jawab mereka (Okodo et al., 2019).
Selain itu, laju perubahan teknologi yang cepat, terutama kemunculan kecerdasan buatan, big data, dan teknologi baru lainnya, juga menghadirkan tantangan baru bagi audit internal. Auditor internal harus menyesuaikan proses dan keterampilan mereka untuk memanfaatkan teknologi ini dan memastikan bahwa mereka menangani risiko dan peluang yang ditawarkan oleh perkembangan tersebut (Zhou, 2021).
Sebagai kesimpulan, profesional audit internal saat ini menghadapi berbagai tantangan, mulai dari beradaptasi dengan peran yang lebih strategis dan bernilai tambah, memastikan keandalan dan efektivitas fungsi audit internal, hingga mengikuti laju perubahan teknologi yang cepat. Siapapun yang mulai ingin masuk atau sudah berada dalam profesi ini maka harus sebisa mungkin mengikutin kebutuhan dan tuntutan yang ada.