JAKARTA - Dalam mengantisipasi musim kemarau yang berkepanjangan, usai pelaksanaan apel pagi dilapangan apel Abdulrachman Saleh Kodiklatau, seluruh anggota Kodiklatau menyaksikan simulasi pemadam kebakaran yang digelar oleh Ops Denma Kodiklatau bekerjasama dengan Pemadam Kebakaran Baseops Lanud Halim Perdanakusuma, disaksikan secara langsung Kapok Sahli Kodiklatau Marsma TNI Engkus Kuswara, S.I.P., M.Tr(Han)., Rabu (27/9/2023).
Simulasi pemadam kebakaran digelar dengan tujuan untuk mengingatkan kembali kepada seluruh personel Kodiklatau bagaimana cara mengantisipasi dan menangani kebakaran, serta mampu menggunakan alat pemadam kebakaran secara cepat, tepat dan efisien. Sebelum dilaksanakan latihan simulasi pemadam kebakaran, Bapak Subandi beserta tim menjelaskan secara singkat tentang faktor, akibat dan cara penanganan akibat dari kebakaran.
Baca juga:
Pisah Sambut Danrem 162/WB
|
"Api terdiri dari beberapa unsur yaitu panas, oksigen dan bahan yang mudah terbakar, serta reaksi yang biasa disebut segiempat api. Kebakaran adalah api yang tidak bisa dikendalikan, sehingga mengakibatkan korban baik materiil maupun nyawa manusia itu sendiri. Sementara itu faktor penyebab kebakaran diantaranya faktor kesengajaan, kelalaian dan kecerobohan, namun bisa diatasi apabila kita bisa mengetahui bagaimana cara memadamkan api dengan benar menggunakan alat-alat pemadam kebakaran, " jelas Subandi.
Usai penjelasan singkat yang disampaikan, personel Kodiklatau diberikan kesempatan untuk mempraktekan secara langsung bagaimana cara memadamkan api menggunakan peralatan sederhana yaitu karung goni, dan peralatan modern yaitu menggunakan tabung pemadam kebakaran, dengan tujuan nantinya bisa menguasai saat menghadapi kobaran api dengan menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) baik alat pemadam kebakaran tradisional maupun modern yang sudah disiapkan. (Pen Kodiklatau).